Berita Hari Ini: Polisi Tangkap Pengibar Bendera Merah Putih Dicoret Saat Demo FPI !
lensaremaja.com – Aparat Satuan Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan telah melakukan penangkapan kepada orang yang mengibarkan bendere merah putih dicoret dengan tulisan Arab dan silang pedang, aksi tersebut diduga telah dilalukan pada saat aksi demi FPI didepan Mabel Polri, Senin (16/1/17).
Setelah adanya pemberitaan terkait dengan bendera merah putih dicoret tersebut, pihak kepolisian telah melakukan penangkapan kepada pria berinisial NF. Penangkapan tersebut dilakukan pada Kamis (19/1/17).
“Iya, sudah kita amankan semalam. Inisialnya NF. Nanti lebih lengkapnya silakan tanya ke humas,” kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Budi Hermanto saat dikonfirmasi, Jakarta, Jumat (20/1/2017).
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono membenarkan adanya penangkapan ini. Pihaknya mengatakan, pria yang masih berusia 22 tahun ini masih dalam pemeriksaan pihak Mapolres Metro Jakarta Selatan terkait dengan adanya bendera merah putih dicoret.
“Masih diperiksa. Semuanya masih didalami, nanti disampaikan,” ujar Argo di Mapolda Metro Jaya.
Argo mengatakan, masih belum bisa memberikan kepastian terkait apakah pelaku pengibar bendera merah putih dicoret tersebut termasuk dari anggota ormas Front Pembela Islam (FPI). Pihaknya memastikan kalau pelaku pada saat itu berada di kerumunan dalam aksi demi tersebut.
“Dia saat unjuk rasa FPI di depan Mabes, dia ada di situ. Menggunakan atribut itu. Pokoknya saat unjuk rasa dia di sana,” ungkap Argo.
Pada saat penangkapan kepada pelaku ini, pihak kepolisian yang juga telah menemukan bendera merah putih dicoret yang akan dijadikan barang bukti, coretan tersebut bertuliskan Arab dan silang pedang, dan juga mengamankan motor yang digunakan dalam aksi itu.
Dalam aksi demo FPI di Mabes Polri telah diwarnai dengan tindakan penghinaan kepada lambang negara. Karena terdapat bendera merah putih dicoret dengan tulisan Arap dan silang pedang yang telah dikibarkan diantara massa.
Video yang menujukkan hal tersebut telah banyak beredar di media sosial, sehingga membuat Kapolri Jenderal Tito Karnavian gerah melihat adanya dugaan penghinaan terhadap bendera Indonesia tersebut. Sehingga dengan ini pihaknya telah meminta kepada anggotanya untuk segera mengusut kasus tersebut.
baca juga :
Berita Terkini: Bendera Merah Putih Bertuliskan Arab Ini Dibawa Oleh FPI?