Berita Hari Ini: Kabar Bocah Salah Sebut Nama Ikan Tongkol Kena Penyakit Disleksia Ternyata Berita Hoax?
Lensaremaja.com – Belum lama ini, telah beredar video anak kecil yang berinisial AR yang tengah viral di publik. Anak tersebut yang salah mengucapkan ikan tongkol pada saat ditanya oleh Presiden Joko Widodoa atau Jokowi. Sehingga video ini menjadi viral di beberapa situs internet dan media sosial.
Dan tak lama kemudian beredar sebuah informasi melalui sebuah broadcast yang cukup ramai dibicarakan, dan juga sempat di kutip di beberapa media online. Pada dasarnya telah melakukan pembelaan kepada anak tersebut beserta dengan kalim kalau anak itu yatim piatu, menederita disleksia dan juga beberapa lainnya.
Sehingga dengan boardcast tersebut adalah hoax. Namun dapat dikatakan dalam broadcast yang dilakukan ini bertujuan cukup baik, yaitu mengajarkan kepada pembacanya untuk tidak mem-bully menertawakan kemampuan dari seseorang.
Akan tetapi cara yang dilakukan untuk memberikan pembelaan kepada anak yang salah ucap ikan tongkol ini kurang terpuji dan dapat disebutkan kalau telah memanipulasi data dan sarat rekayasa sosial. Sehingga informasi hoax tersebut menyebar dengan cepat.
Rakayasa sosial yang digubakan dalam broadcast untuk pemberlaan anak yang salah menyebutkan ikan tongkol tersebyt adalah salah satu senjata untuk membuat pembaca merasa bersalah. Sehingga secara tidak sadar pembaca akan menebus kesalahannya dengan cara membroadcast pesan tersebut.
Adapun data yang telah digunakan dalam broadcast yang membuat pembaca untuk nantinya merasa bersala kepada AR yang salah menyebutkan ikan tongkol ini. Yaitu Penyandang difabel Dyslexia, Anak yatim piatu, Setiap hari menulis surat kepada ibunya, Suratnya tak kunjung dibalas.
Dan setelah itu banyak dari media yang telah mengutip informasi hoax terkait dengan AR yang salah menyebutkan ikan tongkol tersebut. Sehingga dengan ini sudah menyabar secara luas dengan adanya pemberitaan tersebut.
Dan setelah adalah salah satu wartawan yang berasala dari salah satu media sosial terpercaya berhasil menemui AR, anaknya yang salah menyebutkan ikan tongkol ini. Dan telah melakukan wawancara dan menyatakan broadcast tersebut adalah hoax dan masyarakat harus segera di sadarkan untuk tidak terpengarus yang telah menyebarkan broadcast tersebut.
baca juga :
Berita Terkini: Termasuk Bully, KPAI MInta Video Siswa Salah Ucap Ikan Tongkol Jangan Disebarkan !