Berita Terkini: Posko FPI Dilempar Bom Molotov, Habib Novel Sebut Pelaku Komunis !
Lensaremaja.com – Beberapa waktu lalu posko milik FPI yang sempat dilempari oleh seseorang dengan sebuah bom molotov. Masih belum diketahui siapa yang telah melakukan hal tersebut kepada pos yang berada di kawasan Pasar Rebo, Jakarta Timur.
Sedangkan pihak dari FPI yang telah menyebutkan kalau pemlemparan bom molotov kepada posko tersebut, posko tersebut merupakan posko DPC FPI yang terlihat tidak dipasangan plang di beberapa sisinnya.
Sehingga dengan ini, pihaknya mencurigai kalau pelaku yang telah melakukan pelemparan bom molotov tersebut adalah seoarang komunis. Pelemparan bom tersebut akan mengakibatkan kerusakan yang terjadi pada posko itu.
Sekjen Dewan Syuro FPI DPD Jakarta Habib Novel Bamukmin mengatakan, kalai posko yang telah menjadi korban dalam pelemparan bom molotov tersebut memanglah posko yang dimiliki oleh DPC FPI Pasar Rebo, Jakarta Timur.
Pihaknya menambahkan kalau memang dalam posko tersebut terlihat tidak ada plang yang didirikan, hal ini lantaran plang tersebut memang masih belum dipasang. Namun untuk beberapa posko lainnya sudah didirikan plang.
“Jadi, posko kan ada yang pakai plang (papan nama) dan ada yang tidak. Nah yang di Pasar Rebo itu kebetulan tak ada plangnya,” ujarnya saat dikonfirmasi, Kamis (2/2/2017).
Habib Novel yang telah mendengar adanya pelamparan bom molotov tersebut, kini pihaknya sedang mencari tahu kronologi dari kejadian pelemparan bom yang terjadi pada posko yang berada di Pasar Rabu tersebut.
Akan tetapi dari adanya kejadian ini, tidak ada korban jiwa baik itu dari warga sekitar atau dari anggota FPI sendiri. Namun api yang timbul tersebut telah membakar beberapa perabotan yang ada di posko itu.
Api yang diduga dari ledakan bom molotov tersebut hanya membakar beberapa bangku dan meja yang terdapat pada posko tersebut. “Tak paham saya apa motifnya, orangnya tak dikenal,” katanya.
Habib Novel mengatakan, kalau sekarang ini pihaknya sedang menyerahkan semua kejadian ini kepada kepolisian, untuk mengetahui siapa yang menjadi pelaku dalam pelemparan bom tersebut yang ingin berbuat keruh.
Melihat kejadian ini, Habib Novel menghimbau kepada seluruh anggota FPI untuk tetap tenag dan juga bersiaga untuk mengantisipasi adanya beberapa pihak yang ingin mencoba melakukan hal yang sama dengan yang dilakukan ini.
“Saya juga tak paham dari pihak mana, yang pasti yang tak suka FPI. Siapa yang tak suka sama FPI, ya komunis,” katanya.
baca juga :
