Berita Terkini: Terungkap, Sekjen FUI Al Khaththath Butuh Rp 3 M untuk Gulingkan Pemerintahan yang Sah!
Lensaremaja.com – Polda Metro Jaya sebelumnya telah melakukan penangkapan kepada Sekjen Forum Umat Islam (FUI) Muhammad Al-Khaththath, setelah penangkapan dilakukan, juga melakukan pemeriksaan terkait dengan adanya dugaan makar.
Dari hasil pemeriksaan tersebut, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yono mengatakan, kalau Sekjen FUI Al Khaththath sudah merencanakan adanya jumlah anggaran yang dibutuhkan untuk melakukan penggulingan kepada Pemerintahan Republik Indonesia (RI) saat ini.
Adanya rencana yang telah akan dilakukan Sekjen FUI Al Khaththath tersebut, sudah dibuat dalam pertemuan yang dilakukan pada saat di Kalibata, Jakarta Selatan, dan juga pertemuan kedua di Menteng, Jakarta Pusat.
“Ya sedang kita dalami kembali memang di sana juga disampaikan bahwa untuk menjatuhkan pemerintahan yang sah ini ada dibutuhkan dana Rp 3 miliar, Rp 3 miliar itu pemerintah bisa jatuh, sedang kita dalami kembali,” ukapnya pada saat di Mapolda Metro Jaya, Jalan Sudirman, Jakarta Pusat, Senin (3/4/2017).
Saat ini, kata Argo, pihak polisi masih belum mengetahui secara rinci adanya sumber dana yang bernilai Rp 3 miliar tersebut. Oleh karena itu, pihaknya sekarang ini masih akan medalami adanya pertemuan yang dilakukan oleh Sekjen FUI Al Khaththath tersebut.
Adapun sumber dana dengan nilai Rp 3 miliar yang masih diketahui dalam bentuk dari sebuah perencanaan untuk melakukan makar, dan saat ini masih belum terealisasikan adanya jumlah anggaran yang dibutuhkan itu.
“Belum dapatkan kita ya, ya ini kan hasil dari pada pertemuan. Kemudian juga ada tim, nanti akan dilakukan tim design, tim juga di situ akan dilakukan di situ,” ungkapnya.
Argo menambahkan, adanya aksi 313 yang akan dilakukan oleh Sekjen FUI Al Khaththath itu masih merupakan langkah awal. Sedangkan untuk aksi dalam penggulingan pemerintahan itu diketahui akan dilakukan pada 19 April, dalam waktu itu bersamaan dengan adanya pencoblosan Pilkada DKI Jakarta.
“Ya tentunya untuk kegiatan tanggal 30 sama 31 kemarin itu pemanasan saja. Baru pemanasan itu baru kita dapatkan 19 April,” ujarnya.
Pihaknya juga belum mengungkapkan secara detail digunakan untuk apa saja anggaran sebesar Rp 3 miliar tersebut. Terkait dengan barang bukti berupa uang senilai Rp 18,8 juta yang telah ditemukan dari pihak Sekjen FUI Al Khaththath. Argo menyatakan, kalau uang itu berkaitan dengan adanya aksi 313 yang sudah digelar.
Kalau kaitkan barang bukti yang kami sita, diduga uang itu berkaitan dengan kegiatan 313 kemarin,” ucap Argo.
baca juga :
Berita Terkini: Ini Alasan Polisi Tangkap Al Khaththath Sekjen FUI Sebelum Aksi 313 Berlangsung!
