Berita Terkini: Terungkap, Begini Arahan SBY kepada Anas Urbaningrum Soal Proyek E-KTP!
Lensaremaja.com – Mantan Ketua Fraksi Patai Demokrat Anas Urbaningrum mengungkapkan, tidak adanya atensi khusu dari Parti Demokrat pada saat prosese pembahasan dan pengadaan katu penduduk berbasis elektronik (E-KTP).
Akan tetapi, dalam pengakuannya, Anas Urbaningrum menyatakan kalau dia telah mendapatkan arahan dari Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Yang telah memintanya untuk memberikan dukungan kepada proyek E-KTP tersebut.
Selain menjadi Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat, pada saat itu, SBY juga telah menjabat sebagai Presiden Republik Indonesia. Pihaknya mengatakan, setiap adanya kebijakan dari pemerintah harus mendapatkan dukungan dari Fraksi Partai Demokrat.
“Memang ada arahan Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat, presiden, setiap kebijakan pemerintah harus didukung Fraksi Demokrat dan partai koalisi,” ungkap Anas Urbaningrum pada saat menjadi saksi dalam dalam sidang kasus E-KTP yang digelar di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Kamis (6/4/2017).
Dia mengatakan, pada saat itu yang telah dia ketahui adalah adanya program pengadaan E-KTP telah menjadi sorotan dari salah satu kebijakan dari pemerintah yang akan dilakukan.
Dengan adanya proyek E-KTP ini memang diperlukan untuk dapat memperbaiki adanya adaminstrasi kependudukan nasional, sehingga telah dipelukan untuk modernisasinya.
“Itu yang jadi pengetahuan saya soal kebijakan ini. Pengadaannya saya tidak tahu,” tuturnya.
Dalam keterangannya yang telah diberikan di dalam sidang kasus dugaan korupsi E-KTP, Anas Urbaningrum yang telah mengaku kalau dirinya tidak ikut dalam melakukan pembahasan proyek tersebut.
Padahal sebelumnya dalam dakwaan, ada salah satu pertemuan yang telah hadiri oleh Anas Urbaningrum, juga Ketua Fraksi Partai Golkar Setya Novanto, mantan Bendahara Umum Partai Demokrat M Nazaruddin dan juga pengusahan Andi Agustinus alias Andi Narogong.
Dalam petermuan yang telah dilakukan itu, untuk memberikan dukungan representasi kepada proyek E-KTP dari Partai Golkar dan Partai Demokrat. Setelah itu, keterangan dari Nazaruddin kalau Anas Urbaningrum telah memberikan arahannya untuk mendukung adanya proyek E-KTP tersebut.
“Apa memberi pesan tertentu kepada fraksi?” tanya hakim. “Tidak ada persan khusus, atensi khusus, karena tidak ada laporan yang membutuhkan atensi khusus,” kata Anas.
baca juga :
Berita Terkini: Jadi Saksi Kasus E-KTP, Anas Urbaningrum Siap Bantu KPK dengan Bicara Blak-Blakan!
