Mengungkap Misteri Teror Mobil Terbakar kepada Habib Rizieq Shihab di Dekat Lokasi Ceramah!
Lensaremaja.com – Fly over Jalan MT Haryono, Cawang, Jakarta Timur, pada Sabtu (15/4) malam telah ada sebuah mobil avanza tanpa plat nomor telah terbakar. Kejadian tersebut tidak jauh dari acara Front Pembela Islam (FPI) untuk memperingati Isra Miraj.
Adanya pembakaran yang dilakukan pada mobil tersebut menurut FPI adalah teror yang ditunjukkan kepada mereka. Satu mobil yang meledak itu terjadi pada saat Habib Rizieq menutup acara sekitar pukul 05.00 Wib.
Ada tiga orang yang mencurigakan yang sempat di kejar oleh santri FPI. Ketua FPI Habib Muhsin Al Attas mengatakan, kenapa orang tersebut tidak benhenti dan minta tolong kepada warga mereka. Dan tiga orang tersebut juga telah membiarkan mobil seolah akan meluncur mundur dan berarah ke para hadirin yang hadir dalam pengajian Habib Rizieq.
Juru Bicara DPP FPI Slamet Maarif menilai, kalau teror yang telah diberikan kepada Habib Rizieq tersebut telah dianggapnya adalah orang yang memusuhi umat Islam. Alasanya karena teror dengan pembakaran mobil tersebut telah ditunjukkan ke arah para umat yang sedang menghadiri acara pengajian.
“Kuat dugaan ini aksi terror dari musuh Islam yang benci dengan acara besar umat Islam. Terutama, yang dihadiri Imam Besar Front Pembela Islam Al Habib Muhammad Rizieq Shihab,” ucapnya pada Minggu (16/4/17).
Pada saat kejadian teror kepada Habib Rizieq tersebut terjadi, laskar FPI yang telah menemukan delapan jurigen yang berisikan bensin. Jurigen tersebut telah didapati pada mobil Kijang Grand bernopol B 1552 AH dan Kijang Kapsul bernopol B 7208 EQ.
“Indikasi kejadian ini sudah disetting dan ingin mencelakai Imam Besar FPI dan umat Islam yang hadir. Namun, Allah Maha Pelindung, aksi terror biadab ini menjadi gagal dan hanya satu mobil yang terbakar,” tambahnya.
Sedangkan pihak dari FPI Sulawesi Selatan yang telah mendesak kepada Kapolri untuk melakukan penyelidikan dan mengusut tuntas adanya teror kepada Habib Rizieq Shihab tersebut. Polisi juga telah diminta untuk tidak membiarkan aksi teror kepada para umat Islam di negara ini.
Polisi yang telah diminta untuk adil dalam melakukan penanganan kepada aksi teror kepada Habib Rizieq ini. Sehingga dengan itu dapat melakukan penangkapan kepada pelaku yang telah melakukan hal tersebut.
“Kami meminta pemerintah Indonesia melalu Kapolri memberi keadilan bagi seluruh rakyat Indonesia seperti yang tertuang di dalam sila ke-5 Pancasila. Jangan di kala kaum minoritas diteror, polisi menyalahkan ummat Islam dengan sebutan teroris, semua sama di depan hukum dan negara menjamin keamanan bagi seluruh rakyat Indonesia,” kata Ketua DPD FPI Sulawesi Selatan, Habib Muhsin Al Habsyie, Minggu (16/4/17).
baca juga :
Berita Hari Ini: Periksa 19 Saksi, Polisi Siap Usut Tuntas Kasus Habib Rizieq Shihab!