Simpang Susun Semanggi Tersambung 100 Persen, Ini Dia Penampakannya!
Lensaremaja.com – Dalam pengerjaan pembangunan Simpang Susun Semanggi tersebut sudah hampir terselesaikan. Dalam proyek ini telah menghabiskan dana sekitar Rp 345 miliar. Peresmian yang telah dilakukan PT Wijaya Karya pada pukul 23.00 Wib, Selasa (25/4/17).
BACA JUGA : Ramai Diperbincangkan, Dimana Letak Lokasi Wahana Disneyland di Boyolali?
Dalam pembuatan jembatan lengkung yang merupakan jembatan terpanjang di Indonesia ini telah memiliki panjang total yang mencapai 1,6 kilometer yang terdiri dari 2 ramp. Untuk ramp 1 yang telah terhubung ke arah Grogol menuju Blok M, ramp 2 yang menuju ke arah Cawang menuju ke Bundara HI.
Diketahui sebelumnya, kalau dalam proyek pengerjaan jembatan Simpang Susun Semanggi tersebut telah dimulai pada Maret 2016 lalu oleh PT Wijaya Karya (Persero). Dalam pembangunan yang sudah menerapkan kontruksi modern tersebut, WIKA telah menggunakan jasa dari salah satu konsultan yang berasal dari Singapura yang berpengalaamn dalam bidang ini di Hong Kong.
Diketahui kalau pembangunan dari jembatan Simpang Susun Semanggi ini telah berada di atas Jalan Jenderal Gatot Subroto. Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat ( PUPR) Basuki Hadimuljono telah memberikan pujian terkait dengan singkatnya waktu pembangunannya.
“Saya dan Menteri Perhubungan datang ke sini untuk mengapresiasi PT Wijaya Karya, yang telah membuktikan bahwa kalau kita kerja lebih serius itu bisa bekerja lebih cepat dengan kualitas yang mungkin lebih baik,” ujar Basuki pada saat di Semanggi, Selasa malam.
Setelah terpasangkan box girder yang terakhir dilakukan tersebut, membuat kontruksi utama dari Simpang Susun Semanggi ini telah selesai dalam pembanginannya. Setelah itu, kata Basuki, akan dilakuka pemasangan parapet, pengaspalan, dan pencahayaan.
Setelah semua dirasa selesai dalam pengerjaannya, Komite Keamanan Jembatan dan Terowongan Jalan akan memberikan penilaian kepada kelayakan dari Simpang Susun Semanggi ini.
“Tapi sebelum itu bisa diselesaikan jadi akan dinilai oleh Komite,” ujarnya.
Dalam proyek pembangunan ini ternyata telah selesai lebih cepat satu bulan dari target yang sudah diperkirakan. Diperkirakan untuk perampuang yang akan selesai pada Juli 2017 dan dapat beroperasi pada 17 Agustus 2017 yang bertepatan dengan Hari Kemerdekaan Indonesia.
“Masih banyak pernak-pernik yang harus diselesaikan, penerangannya belum, semua akan diselesaikan. Tapi semua strukturnya sudah selesai malam ini,” kata dia.
