Ahli Hipnotis Forensik Nyatakan Jessica Bersikap Aneh Saat Mirna Terkaapar, Berikut Kronologi Lengkapnya !
Lensaremaja.com – Baru – baru ini muncul sebuaah berita dari salah satu media Australia yang menggunakan bahwasa Indonesia melrilis laoranya terkait dengan kasus meninggalnya Wayan Mirna Salihin yang diduga telah dibunuh oleh salah seorang te,anya sendiri, Jessica.
Seorang ahli hipnotis fotensik dalam upanya penyelidikan yang dilakukan oleh Polisi Indonesia mengeluarkan sebuah pendapat dengan menyebutkan bahwa motif aaari dilakukanya pembunuhan dengan racun yang dilakukan Jessica kepada Mirna adalah dikarenakan kecemburuan.
Sebelumnya, Kasrdi Putra yang merupakan seorang ahli hipnotis forensik telah melakukan wawancara kepada Jessica Kumala Wongso seta sejumlah saksi ahli dalam kasus ini. Kirdi juga menjelaskan bahwa hubungan diantara keduanya mulai retak hingga tidak saling bertemu satu sama lain sekiranya dalam waktu lima tahun terakhir.
Pada saat itu juga, hampir semua teman dekat Jessica secara tidak langsung menjadi lebih akrab dengan Mirna yang akhirnya melangsungkan pernikahanya di Bali pada tahun lalu. Terkait dengan melihat kehidupan korban yang cenderung jauh lebih membaik, kecemburuan itulah yang menurut Kard menjadi pemicu dari tindakan pembunuhan tersebut.
Selain itu, Kirdi mengaku bahwa dirinya juga telah menyaksikan lagsung rekaman dari kamera CCTV yang ada dilokasi kejadian dan menurutnya ada yang aneh dari gerak – gerik Jessica pada saat sebelum dan sesudah Mirna mengalami kejang – kejang.
Didalam rekaman tersebut juga terlihat bahwa Jessica memesan tiga minuman dan langsung pergi menuju salah satu pertokoan untuk membeli sejumlah barang. Pada saat kembali, Jessica sudah membawa dua paperbag terpisah yang langsung deltakan diatass meja.
Kemudian, Kirdi juga mengatakan bahwa pada saat menaruh tas di atas meja itulah kesempatan yang cukup tepat bagi Jessica untuk menaburkan sianida kedalam minuman yang ia pesankan untuk Mirna. Pada saat Mirna meneguk minumanya, ia berkata bahwa minuman tersebut terasa tidak enak dan tidak lama kemudian langsung tumbang.
Pada saat itu, kirdi juga menyebutkan bahwa Jessica menunjukan perilaku aneh pada saat korban terkapar dengan berjalan dengan cukup santai untuk kembali ke mejanya, mengambil air untuk mirna yang sedang sekarat, menghapus sejumlah data yang ada di ponsel miliknya serta membuang celana yang ia kenakan.
