Ada Aktor Intelektual Dibalik Kasus Novel Baswedan?
Lensaremaja.com – Polda Metro Jaya hingga sekarang ini masih terus berupaya untuk melakukan penyelidikan kasus penyiraman air keras kepada penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan. Dengan adanya saksi kunci dalam perkara ini, pihaknya sudah menggambarkan sketsa wajah dari pelaku aksi teror tersebut.
BACA JUGA : Begini Kondisi Terkini Novel Baswedan Pasca Jalani Operasi!
Walau demikian, Kapolda Metro Jaya Irjen M. Iriawan menganggap, sebelum melakukan aksi teror itu, pelaku sudah sempat melakukan pengamatan secara detail. Telebih, pihaknya menduga kalau pelaku merupakan profesional yang sudah membuntuti Novel Basewedan sebelumnya.
“Menurut saya begitu. Kalau nggak bisa tahu dari mana. Menurut saya begitu. Kan dia (pelaku) menggambar lama. Kok pas sekali, tidak ada yang ngawal atau mendampingi korban waktu salat,” ujarnya di Gerbang Tol Cikarang Utama I, Kabupaten Bekasi, Jumat (30/6).
Tidak hanya itu, Iriawan mengatakan, kalau pelaku dalam aksi teror tersebut tidak hanya dua orang saja. Bahkan dia tidak menampik bilan dalam kasus ini juga ada aktor intelektual yang telah terlibat.
“Kemungkinan iya (ada aktor intelektual). Bisa terkuak kalau sudah tertangkap siapa pelakunya,” katanya.
Sebelumnya, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan, tiga sketsa wajah terduga pelaku teror kepada Novel Baswedan akan diumumkan ke publik segera. Akan tetapi, pihak kepolisian sekarang ini masih akan mengkonfrontasi terlebih dahulu kepada beberapa keterangan saksi yang telah melihat wajah terduga pelaku.
BACA JUGA : Kasus Teror Novel Baswedan, Mico Diperiksa Soal Ancaman Sampai Transfer Bank!
“Apakah sudah benar atau tidak, nanti kami konfirmasi sama saksi, apakah seperti ini,” ucapnya.
Setelah itu, kata Argo, setelah sketsa wajah itu sudah benar dan layak dengan keterangan yang diberikan oleh saksi, maka pihaknya akan segera menelusuri ke pendudukan untuk mengetahui iden titas terduga pelaku teror kepada Novel Baswedan.
“Ada berbagai proses maupun cara yang dilakukan penyidik untuk melakukan penelusuran, nanti kita tanya atau cek KTP-nya atau itu penyidik,” tutupnya.
Seperti diketahui sebelumnya, setelah adanya teror penyiraman air keras tersebut, Novel Baswedan telah mengalamu luka pada bagian wajah. Hingga sekarang ini dirinya harus mendapatkan perawatan dari lukanya pada bagian matanya.