Berkat Main YouTube, Bocah 11 Tahun Ini Jadi Milyader Cilik!
Lensaremaja.com – Sebelumnya Evan adalah seorang anak kecil biasa yang suka membuat sebuah video bersama dengan ayahnya. Videonya telah menayangkan kesukaannya memainkan permainan Angry Birds. Namun tidak disangka, pada usianya yang masih belia dia sudah berhasil mendapatkan keuntungan hingga mencapai belasan miliar.
Sekarang ini Evan yang usianya masih 11 tahun sudah memiliki channel di YouTube dengan nama EvanTubeHD. Dalam channel itu, berisiki beberapa review mainan terbarunya. Selang beberapa waktu, channel tersebut telah mencapai kesuksesan dengan 4,4 juta Follower dan page viewsnya mencapai miliaran.
Popularitas akun EvanTubeHD di YouTube telah mengasilkan uang yang tidak sedikit dari iklan dan beberapa diantaranya. Jika diestimasi pada tiap tahunnya, anak ini mampu meraih keuntungan mencapai USD 1,3 juta atau sekitar Rp 17 miliar.
Evan beruntung karena telah diarahkan oleh ayahnya, Jared, yang sudah memproduksi beberapa video-videonya hingga dapat mencari uang di YouTube. Namun untuk alasan privasi mereka, dia tidak menyebutkan nama lengkap dari anaknya serta tempat tinggal mereka sekarang ini.
Hal ini karena ayahnya ingin anaknya menjalani kehidupannya seperti biasa walau dia sekarang ini sudah dikenal banyak orang. Sedangkan untuk uang yang sudah didapatkan dari video-video di YouTube itu akan ditabung untuk bekal Evan menjalani pendidikan hingga lulus kuliah nanti.
Mereka melakukan unggahan video pertamanya pada tahun 2011 lalu, tak lama setelah itu ada banyak orang yang telah menyukainya. Hingga pada akhirnya membuat Jared memiliki keseriusan untuk membuat video semacam itu dengan tujuan membuat konten yang ada YouTube berguna untuk anak-anak.
“Ketika kami pertama kali membuat channel itu, kami tak memiliki niat untuk menghasilkan uang sepeserpun. Kami bahkan tak tahu bahwa itu mungkin. Kami sudah senang bisa akrab sebagai ayah dan anak dan bahwa orang lain menikmati video itu,”kata Jared dikutib dari Fast Company.
Sekarang ini jumlah pelanggan yang telah mengalami lonjakan sangat signifikan, para pengiklanan pun sudah mulai berdatangan pada channel YouTube mereka. Dan membuat mereka mampu meraup keuntungan yang tidak sedikit lagi.
“Mayoritas pendapatan dihasilkan dari iklan yang ada di video,” pungkasnya.