Diarahkan ke Kota Suci Mekah, Rudal Balistik Houthi Ditembak Jatuh Pertahanan Udara Arab Saudi!
Lensaremaja.com – Pasukan pertahanan dari Arap Saudi kembali menambak jatuh rudal balistik yang sudah diluncurkan oleh milisi Houthi, Yaman. Telah diperkirakan kalau senjata tersebut akan diarahkan ke kota suci Mekah pada Kamis (27/4/17).
BACA JUGA : Berita Terkini: Salah Sasaran, Serangan Udara Filipina di Marawi Tewaskan 19 Tentara!
Komando Koalisi Arab Saudi dalam penyataan yang disampaikan pada Jumat (28/7/17) pagi, pasukan keamanan berhasil menembak jatuh rudal balistik dari milisi Houthi di atas Al-Wasliya di provinsi Al-Taif.
Penangkalan ini dilakukan dilokasi yang berjarak sekitar 69 kilometer dari kota suci yang menjadi target dari rudal tersebut. Terkait dengan adanya kejadian ini, tidak ada laporan terkait dengan kerusakan atau cedera yang terjadi.
“Serangan rudal itu jelas usaha yang disengaja untuk mengganggu musim ibadah haji,” kata dalam pernyataan tersebut seperti yang dilansir Arab News pada Jumat (28/7/17)..
Komando itu mengatakan, adanya serangan yang sudah dilakukan dengan menggunakan rudal balistik akibat adanya penyelundupan rudal yang terus terjadi ke Yaman. Penyelundupan dapat terjadi karena tidak adanya pemantaun di Pelabuhan Hodeida serta adanya penyalahgunaan izin dari para koalisi untuk melakukan pengiriman barang dan bantuan.
Terkait dengan adanya serangan rudal balistik dari milisi Houthi yang diarahkan ke Mekah tersebut, merupakan sebuah serangan yang sama dilakukan oleh kelompok tersebut untuk kedua kalinya.
Sedangkan pada 27 Oktober 2017 lalu, milisi Houthi untuk pertama kalinya melakukan penyerangan dengan menembakkan rudal balistik ke arah Mekah. Akan tetapi, pasukan Arab Saudi sudah berhasil mencegahnya sebelum memasuki kawasan kota suci tersebut.
BACA JUGA : Berita Terkini: Peduli Palestina, Jokowi Didesak Boikot Produk Israel!
Pasukan Houthi selama ini telah melakukan beberapa serangan ke berbagai sasaran yang berada di sepanjang perbatasan Arab Saudi dengan Yaman. Selain menggunakan rudal balistik, ada beberapa serangan yang sudah dilakukan, hingga tercatat menewaskan ratusan tentaran dan warga sipil.
Arab Saudi bersama Uni Emirat Arab telah melakukan pengorganisir koalisi pada 2015 lalu. Hal ini untuk memberikan dukungan kepada pemerintahan Presiden Abed Rabbo Mansour Hadi yang sudah diakui PBB, pada saat adanya serangan milisi Houthi dan kekuatan dari loyalis mantan presiden Yaman Ali Abdullah Saleh. Koalisi Arab Saudi telah menuduh kalau Iran yang sudah mempersenjatai milisi Houthi untuk melakukan destabilisasi Teheran dikawasan tersebut.
BACA JUGA : MUI Serukan Muslim Bacakan Qunut Nazilah untuk Masjid Al Aqsa dan Palestina, Begini Bacaan Doanya!