Makin Banyak Tokoh, Dalang Di Balik Kasus Jessica Mirna Kian Sulitt Terungkap !
Lensaremaja.com – Nukman Lutfie, yang merupakan salah satu peneliti media sossial menelaskan beberapa factor yang mmbuat kasus tewasnya Wayan Mirna Salihin kian membooming pada akhir akhir ini. Terlebih lagi, kasus ini juga seolah menghapus jejak terror bom yang terjadi di Sarinah beberapa waktu sebelumnya.
Nukman mengatakan bahwa faktorn yang membuat booming kasus tewasnya Wayan Mirna Salihin yang juga melibatkan seorang sahabatnya sendiri, Jessica Kumala Wongso dikarenakan adanya beberapa faktor.
Yang pertama adalah, Mirna tewas setelah meminum kopi di Kafe Olivier, Grand Indoneisa. Menurut Nukman, kopi merupakan minuman yang paling dekat dan juga sangat familier dengan masyarakat kalangan menengah.
Bukan hanya karena kopi, namun juga tempat meninggalnya Mirna. Kafe Oliver, Grand Iindonesia, salah satu Mall terbesar yang terletak di pusat keramaian kota Jakarta itu setiap harinya memang selalu ramai akan penggunjung.
Menurut nukmat, jika saja kasus meninggalnya Mirna pada saat itu tidak terjadi di Jakarta, mungkin ceritanya akan berbeda dan kasusnya belum tentu bisa menjadi booming seperti yang tengah terjadi saat ini.
Selain keduaa hal itu, kasus ini terasa selalu hangat di masyarakat dan juga media sosial dengan pemberitaan di setiap harinya. Hal tersebut bukan lain disebabkan oleh kepolisian yang terkesan lamban dalam memecahkan misteri dibalik pemunuhan Mirna.
Fktor berikutnya adalah keluarga Mirna dan juga sang tersangka, Jessica kumala Wongso adalah keluarga dengan kondisi ekonomi yang sangat mapan. Ayah dari Jessica sendiri adalah pengusaha pabrik plastic dan memiliki harta cukup berlebih di Australia.
Sementara itu, ayah dari Wayan Mirna Salihin, Dermawan Salihin juga seorang pengusaha. Sebelumnya, keluarga Mirna juga pernah tinggal di Jerman dan juga Singapura. Pada saat menghadiri Talkshow “Indonesia lawyers Club” yang ditayangkan oleh salah satu stasiun TV swasta, mengaku bahwa ia memiliki kurang lebih 6.000 karyawan di perusahaannya.
Bukan hanya satu perusahaan, melainkan Dermawan meiliki sejumlah perusahaan. Diantaranya adalah perusahaan garmen (pakaian jadi) yang bertempatan di Cengkareng, tanggerang. Sebelum putrinya, Wayan Mirna Salihin meninggal, Dermawan sempatberkeinginan untuk mewariskan salah satu prusahaanya.
Baca Juga Inilah Sosok Ayah Mirna Yang Seharusnya Polisi Ikut Selidiki !!