Banjir Dan Longsor Landa Kabupaten Solok Sumatera Barat, Ratusan Kepala Keluarga Terkena Dampak Kerusakan !!
lensaremaja.com– Banjir telah melanda Kabupaten Solok, Sumatera Barat. Bukan hanya itu, longsor juga telah datang menerjang Jorong Kasiak dan Limo Niniak, Nagari Koto Sani, Kecamatan X Koto Singkarak malam tadi sekitar pukul 23.00 WIB.
Menurut petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumatera Barat, Pagar Negara, untuk material longsor yang terlihat berupa batu-batu dan juga kayu yang menimbun Jalan Sumani-Kasiak. Akibatnya, akses ke daerah tersebut tidak dapat di lewati kendaraan.
Walaupun dalam peristiwa banjir ini tidak ada korban jiwa, akan tetapi sejumlah kerusakan masih didata oleh para petugas BPBD Solok. Sementara ini 500 kepala keluarga telah menerima dampak sari bencana tersebut.
Petugas juga sedang melakukan pendataan terkait dengan kerusakan yang telah diakibatkan oleh bencana yang terjadi tadi malam. Sampai sekarang pendataan masih dilakukan.
Pagar juga mengatakan untuk tempat pengungsian, petugas masih melakukan peninjauan lokasi di lapangan. Tadi malam ketika banjir datang, memang telah ada yang mengungsi di Pasar Sumani. Peristiwa ini bukan pertama kalinya melanda wilayah Solok.
Pada 11 Februari 2016 lalu, banjir juga telah datang melanda permukiman warga di Nagari Pasar Muara Labuh, Kecamatan Sungai Pagu, Kabupaten Solok Selatan. Dalam bencana tersebut telah menjatuhkan korban sebanyak 2.000 jiwa.
Akibat banjir ini puluhan rumah warga telah terendam air sejak tadi malam. Selain itu, banjir yang terjadi Februari lalu bukan hanya terjadi di Solok Selatan, namun juga terjadi di Kabupaten Agam dan juga Kabupaten 50 Kota. Bencana ini disebabkan oleh hujan yang terus turun selama beberapa hari.
Selain banjir, pada waktu itu longsor juga datang melanda Kabupaten Agam. Longsor tersebut mengakibatkan akses jalan Bukittinggi – Lubuk Sikapi dengan panjang material longsor 15 meter setinggi 2,5 meter.
Gara – gara bencana ini puluhan bahkan ratusan rumah telah terndam banjir. Bahkan longsor yang tiba-tiba tersebut juga telah mengakibatkan enam orang telah tertimbun material longsor.
baca juga : Berita Terkini: Banjir Merendam 16 Desa Ribuan Rumah Akibat Anak Sungai Barito Meluap, Jalur Transportasi Terputus!!
