Walaupun Harga BBM Turun, Tarif Bus Trans Semarang Tidak Mengalami Perubahan !
lensaremaja.com– Walaupun harga BBM (Bahan Bakar Minyak) per April 2016 telah berlaku sejak beberapa hari yang lalu, hal tersebut tidak mempengaruhi tariff bus Trans Semarang. Dalam hal ini, tariff bus Trans Semarang tetap dan tidak mengalami penurunan.
Menurut Kepala BLU Trans Semarang, Joko Umboro Jati, kenaikan ataupun penurunan harga BBM tidak akan mempengaruhi tariff tiket untuk pengguna jasa BRT (Bus Rapid Transit) Trans Semarang. Joko mengatakan tariff akan tetap sama.
Sampai saat ini, tariff bus Trans Semarang untuk orang dewasa Rp 3.500 per orang. Sedangkan untuk pelajar Rp 1.000 per orang. Joko juga mengatakan, jika penetapan tariff bus tersebut telah diatur dalam keputusan Wali Kota Semarang.
Nomor Keputusan tersebut 551.2/015 2009 berisi tentang tariff angkutan umum kota Semarang. Sejak penurunan harga BBM sebanyak Rp 500, tarif tersebut tetap dirasa lebih ekonomis dibandingkan dengan angkutan umum lainnya.
Dengan tarif sebanyak itu, orang dapat menghemat Rp 2.000 sampai dengan Rp 3.000 untuk sekali perjalanan. Joko juga mengungkapkan, tarif bus tersebut tidak berubah ketika harga BBM sedang turun karena ada sejumlah alasan.
Alasan tersebut dikarenakan, Pengelola bus Trans Semarang tidak semata-mata mengejar keuntungan lebih, akan tetapi lebih mengutamakan manfaat yang dapat dirasakan oleh masyarakat secara luas. Karena itu, tarif tersebut telah disesuaikan dengan nilai ekonomis masyarakat.
Sampai saat ini telah tercatat, pengguna layanan bus Trans Semarang semakin menunjukkan peningkatan. Pada tahun 2015 lalu, pengguna bus Tras Semarang mencapai 6,6 juta penumpang. Jumlah tersebut diperkirakan akan mengalami peningkatan pada tahun 2016 ini sekitar 12%.
Hal tersebut seiring denggan penambahan koridor baru. Sebelumnya memang telah resmi ditetap kan penurunan harga BBM pada 1 April 2016. Turunnya harga Bahan Bakar Minyak ini diperuntukkan BBM jenis Solar dan Premium.
Walaupun harga BBM telah turun, ada sejumlah tarif angkutan dan juga harga bahan pangan tetap dan tidak mengalami perubahan.
baca juga : Berita Terkini: Awal April Harga BBM Premium Rp 6.450/liter, Buruh Minta Diturunkan Lagi Hingga Rp 5.000/liter!!