Berita Hari Ini : Tanpa Dukungan Polisi Ahok Tak Berani Serta Merta Hapus 3 In 1 !

Ahok Tak Berani Hapus Sistem 3 In 1 Tanpa Dukungan Kepolisian!

0
170
Share on Facebook
Tweet on Twitter
Ahok

Ahok Tak Berani Hapus Sistem 3 In 1 Tanpa Dukungan Kepolisian!

lensaremaja.com– Gubernur DKI Jakarta yang sering disapa Ahok mengaku tidak dapat menghentikan sistem mobil yang memiliki penumpang 3 atau (3 in 1) yang ada di jalur protokol, tanpa adanya dukungan dari pihak kepolisian.

Dukungan dari pihak kepolisian tersebut sangat diperlukan karena pihak kepolisian berhak melakukan penilangan terhadap kendaraan bermotor yang melakukan pelanggaran. Pihak Dinas Perhubungan juga tidak berhak menilang, melalui personel traffic warden mereka hanya membantu kepolisian mengurangi kemacetan di jalan.

Pada saat ini, Ahok sedang mengevaluasi hasil dari uji coba penghapusan sistem 3 in 1 tersebut. hasil dari evaluasi nanti diharapkan dapat memberikan rekomendasi yang tepat untuk mengurangi kemacetan di ibu kota.

Sejak tanggal 5 sampai dengan 8 April 2016 lalu uji coba penghapusan 3 in 1 telah dilakukan. Dan pada 11 sampai dengan 13 April 2016 juga dilakukan uji coba tersebut. Menurut pria pemilik nama lengkap Basuki Tjahaja Purnama sendiri, ada tidaknya sistem 3 in 1, kemacetan akan tetap terjadi.

Yang menjadi perbedaan menurut Ahok adalah jika tanpa adanya 3 in 1 ketika uji coba, jalan protokol tampak lebih padat dan jumlah kendaraan naik sebanyak 20%. Sedangkan pada jalan arteri justru tampak lengang.

jalur 3 in 1

Sedangkan menurt Ahok ketika sistem 3 in 1 ini diberlakukan, jalan pada jalur protokol tetap padat karena mobil akan melintas pada jalur ini. Sebelumnya, pihak Direktorat Lalu Lintas polda Metro Jaya ingin agar sistem 3 in 1 tetap berlanjut.

Menurut mereka, melihat hasil uji coba penghapusan tersebut mereka menilai tidak  efektif. Menurrut Kepala Sub Direktorat Penegakan Hukum Lalu Lintas polda Metro Jaya, Ajun Komisaris Besar Budiyanto, jika sistem 3 in 1 dihapus, maka akan terjadi peningkatan volume kendaraan.

Peningkatan tersebut terjadi pada kendaraan yang menuju utara, barat, timur dan juga selatan yang memiliki arah menuju Jalan Semanggi,  Jalan Sudirman, dan juga Jalan Thamrin.

Tanpa adanya persetujuan dari pihak kepolisian, Ahok tidak berani melakukan penghapusan sistem tersebut. Dan jika kepolisian tetap ngotot sistem 3 in 1 tersebut ada, Ahok pun mau tidak mau akan setuju.

baca juga : Berita Hari Ini : Ahok Buka Suara Saat Ada Bir Di Meja Makan Ketika Jamu Pegiat Medsos !

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY