Ajak Bertarung Secara Sportif, Yusril Tetap Doakan Ahok!
lensaremaja.com– Dalam Pilgub DKI Jakarta 2017 mendatang, sejumlah nama telah tercatat menjadi bakal calon gubernur DKI termasuk Basuki Tjahaja Purnama atau yang sering disapa dengan sebutan Ahok. Selain itu juga ada Yusril Ihza Mahendra.
Beberapa waktu yang lalu, bakal calon gubernur DKI Jakarta Yusril Ihza Mahendra telah menegaskan jika pihaknya ingin bertarung secara sportif dan gentlemen (kesatria) pada Pilkada DKI Jakarta 2017 mendatang.
Pihaknya juga mengaku tidak ingin terpancing untuk memberikan komentar terkait dengan kabar yang mengatakan adanya kasus dugaan penggelapan dana yang saat ini masih ditangani oleh pihak Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), yang berhubungan dengan kebijakan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Saat ini Yusril juga memilih untuk mendoakan Gubernur DKI Jakarta, Ahok agar dapat terbebas dari segala macam masalah dan kasus yang saat ini ditangani KPK tersebut. Karena pihaknya ingin Ahok mengikuti Pilgub DKI Jakarta 2017 nanti.
Ia hanya ingin agar semua kasus yang melibatkan Ahok tersebut cepat terselesaikan. Yusril mengimbau kepada publik agar memberikan kesempatan kepada pihak KPK dalam menangani kasus tersebut. Publik harus dapat bersabar, kasus tentang Sumber Waras diserahkan saja semuanya kepada pihak KPK.
Yusril yang merupakan Ketua Umum DPP Partai Bulan Bintang tersebut juga mengatakan pihaknya hanya meminta kepada masyarakat tidak menyalahkan siapa-siapa, biarkan KPK yang menyelidiki kasus tersebut dan menetapkan tersangkanya.
Ia berharap agar dalam Pilgub DKI Jakarta nanti dapat bertarung sportif dengan Ahok dan bakal calon gubernur yang lainnya. Ia juga menegaskan bahwa sampai saat ini proses sosialisasinya menjadi bakal calon Gubernur DKI Jakarta msih tetap berjalan.
Menurutnya saat ini Yusril masih fokus terhadap kegiatannya untuk mencari dukungan dari publik. Seperti halnya yang dilakukan oleh Teman Ahok yang sampai saat ini masih mengumpulkan KTP warga Jakarta.
Saat ini ia juga sedang disibukkan untuk mencari dukungan publik seperti yang disyaratkan untuk menjadi bakal calon Gubernur DKI Jakarta.
baca juga : Berita Hari Ini : Tak Hanya DI Jakarta, Gerakan Dukung Ahok Di Pilgub DKI Muncul Di Amerika Serikat Juga Lho !