Air Asia Siap Buka IPO Untuk Indonesia Akhir Tahun 2017!
lensaremaja.com– Air Asia yang diketahui sebagai perusahaan maskapai terbesar yang berasal dari negeri Jiran Malaysia, telah berkeinginan merealisasikkan rencananya untuk memberikan penawaran saham perdana atau Initial Public Offering (IPO) di Negara Indonesia.
Menurut keterangan dari Tony Fernandes yang selaku CEO dari perusahaan raksasa tersebut, IPO yang menurutnya adalah hal yang sangat penting, karena dapat menjadikan pihaknya lebih transparan, pihaknya pun menginginkan Indonesia juga dapat mendapatkan keuntungan dalam kesuksesan yang selama ini Air Asia capai.
Perusahaan ini memang terrlah lama menginginkan jika ada IPO di Indonesia. Walaupun hal tersebut telah diungkapkan Tony berkali-kali, pihaknya pun sangat yakin jika hal tersebut secepatnya akan dapat masuk dalam tahapan perencanaan.
Menurut Tony, pihak Air Asia akan melaksanakan program IPO tersebut di Indonesia mulai pada akhir tanuh 2017 dan pada awal tahun 2018. Selain akan membuka peluang untuk IPO, Tony juga mengatakan jika penanaman modal akan menjadi salah satu rencana bisnis pihaknya yang ada di Indonesia.
Sebagai perusahaan penerbangan raksasa, pihaknya berharap pada masa yang akan datangm Air Asia dapat memberikan investasi 100% dan juga bisa menanam modal yang lebiih besar di negara Indonesia ini.
Air Asia sendiri merupakan salah satu maskapai penerbangan yang sangat terkenal dikalangan penumpang. Selama ini selalu banyak promo yang diberikan oleh perusahaan ini pada waktu-waktu tertentu.
Indonesia sendiri merupakan negara dengan pertumbuhan penumpang yang ingin mengudara tercepat di dunia. Tony pun menyatakan jika grupnya tersebut ingin sekali mengekspansi kehadirannya di Tanah Air.
Walaupun Air Asia pernah mengalami insiden jatuhnya pesawat QZ8501 di Laun Jawa pada 29 November 2014 lalu untuk rute Surabaya, Jawa Timur ke Singapura, tidak menghalangi niat perusahaan raksasa ini untuk berekspansi di Indonesia.
Kecelakaan yang terjadi pada waktu itu merupakan kecelakaan pertama yang dialami Air Asia yang sempat mematikan grub ini dalam 19 tahun sejarah dari perusagaan raksasa ini.
baca juga : Berita Terkini : Begini Hasil Uji Coba Trayek Baru Transjakarta Kemarin, Lanjut ?
