ISIS VS Libya, Akibatkan 32 Prajurit Loyalis Libya Tewas
lensaremaja.com – Bentrok yang terjadi antara Libya dan ISIS mengakibatkan tewas 32 prajurit loyalis Libya, bentrokan berdarah ini terjadi pada hari Rabu (18/5?2016), korban tewas karena terkena bom mobil dekat Sirte.
Perwakilan Pemerintahan Kesatuan Nasional Libya mengucapkan bahwa akibat bentrokan tersebut sampai hari ini korban tewas mencapai 32 orang dan 50 lainnya mengalami luka-luka.
Ada tujuh loyalis Libya yang tewas dalam sebuah mobil di Buairat el-Hassun, lokasi itu sekitar 60 kilometer dari Sirte. Sedangkan tentara lainnya tewas dalam pertempuran melawan ISIS di Abu Grein.
GNA mengutarakan agar pesawat jet tempur segera membombardir satuan ISIS di Sirte setelah koalisi global pimpinan Amerika Serikat Menyatakan siap untuk membantu Libya.
Senin lau saat berdialog di Wina AS,Italia beserta sekutu tetangga Libya sepakat untuk mempersenjatai GNA dalam ISIS. Setelah itu pertempuran antara loyalis Libya melawan ISIS terjadi akhirnya tujuh anggota GNA tewas dan 15 lainnya luka-luka karena di serang oleh ISIS.
Pertempuran ini terjadi akibat dari ISIS menguasai Abu Grein pada 5 Me. Hal ini dilakukan sebagai bagian dari upaya mencapai daerah yang di lindungi oleh PBB.
Setelah menguasai Abu Grein ISIS semakin agresif memperluas daerah kekuasaanya ke bagian barat Sirte hal tersebut mengakibatkn pertempuran tebaru di Libya . Beberapa negara Eropa khawatir ISIS menggunakan Sirte sebagai basis untuk melancarkan aksi teror terhadap negara-negara Eropa.
Komunitas internasional, terutama dari Eropa, juga khawatir mengenai gelombang pengungsi dan imigran yang menyeberangi Mediterania dari pesisir Libya.
Baca Juga : Warga Boleh Minta Surat Tugas Polantas Jika Merasa Curiga Dengan Aktivitas Mereka !