Laporan Qlue Hanya Modus di Balik Protes RT/RW
Lensaremaja.com – Gubernur DKI Jakarta Ahok angkat bicara soal protes RT/RW melalui aplikasi Qlue., Menurut Ahok ketua RT/RW yang melakukan protes membuat laporan melalui aplikasi Qlue sebenarnya bukan protes karena adanya aplikasi tersebut, melainkan hanya sebagian oknum yang tidak bisa lagi berjualan di lingkungannya.
“Sebenarnya yang menjadi penyebab protes dan juga penyebab keributan antara pengurus RT/RW itu adalah karena mereka kehilangan mata pencahariannya,” ujar Basuki Tjahaja Purnama.
Saya mau tanya RT/RW yang marah ribut? Cek dulu, ada parkir liar enggak? Ada jual lapak enggak? Nguasain fasum-fasos enggak? Jadi menurut saya sebenarnya enggak ada urusan dengan Qlue. Ini sebenarnya urusannya adalah lapak-lapak kami bongkarin,” ujar Ahok di Balai Kota Jakarta, Senin (30/5/2016).
Memang RT/RW tidak ada di bawah struktur Pemprov DKI. Tapi karena mendapatkan dana operasional, maka wajib adanya bentuk tanggung jawab berupa laporan Qlue tiga kali setiap harinya.
“Kita juga bukan bilang mau pecat mereka, kok. Sekarang logika begini saja, mereka mau masuk penjara apa tidak? Kalau terima uang APBD itu ada pertanggungjawaban enggak? Kalau dia tidak di bawah kami, dia tidak boleh ambil uang operasional,” kata Ahok.
“Protes yang di lakukan oleh RT/Rw tersebut sebnarnya hanya ingin mencari ribut dengan saya.”ujar Ahok. “Protes yang bertemakan laporan Qlue ini Cuma nyari alasan bagaimana agar mereka bisa ribut dengan saya. Kalau kalian semua enggak mau dengan adanya Qlue, ya uda enggak usah lapor,” Imbuh Ahok.
Basuki Tjahaja Purnama memaparkan , bahwa perlu anda semua tau ya, jumlah RT/RW yang setuju dengan adanya laporan Qlue masih banyak kok dan mereka semua juga bekerja dengan bagus, kalaupun ada oknum-oknum tertentu yang tidak mau untuk membuat laporan Qlue juga terserah anda.
Oleh karena itu, Ahok tak mau terlalu membebani dirinya dengan adanya protes RT/RW.
“Kalau memang anda semua enggak sempat untuk membuat la[poran Qlue jangan jadi RT/RW bos, kamu kira RT/RW itu pejabat? Bukan, RT/RW itu orangnya mau menolong sesama masyarakat. Banyak RT yang bagus tidak pakek protes atau ribut-ribut segala kok,” ungkap Ahok.
Baca Juga : Akankah Budi Gunawan AKan Gantikan Badrodin Haiti Duduki Posisi Kapolri ?