Berita Hari Ini : Pengakuan Krishna Murti Yang Masih Tetap Pantau Perkembangan kasus Jessica Wongso !
Indowarta.com– Mantan Direktur Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya yakni Komisaris Besar Polisi Krishna Murti telah terlihat hadir dalam persidangan yang digelar ke 11 kali ini atas kasus pembunuhan berencana Wayan Mirna Salihin. Persidangan ini digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat pada hari Rabu 10 Agustus 2016 dengan terdakwa Jessica Wongso.
Sekitar pukul 18.40 WIB Krishna tiba di sela-sela rehatnya sidang Jessica. Wakil Kepala Kepolisian Lampung ini datang dan langsung masuk ke dalam sidang yang digelar pada saat itu. Terkait dengan kehadirannya itu, dirinya sendiri juga tidak memberikan komentar banyak. Dia langsugn memilih tempat duduk di bangku audience sidang. Krishna mengaku bahwa dirinya hanya memantau jalannya sidang saja.
Sejak sidang kasus Jessica ini digelar, kedatangannya ini merupakan yang pertama kali di persidangan. Dirinya juga sempat menangani kasus dari pembunuhan berencana Jessica Wongso ini. Krishna mengatakan “Sudah, biar JPU saja yang jalan. Kita lihatin saja,”.
Krishna Murti sendiri kini sudah tidak lagi menjabat sebagai Dirreskrimum Polda Metro jaya. Perwira menengah Polda Metro Jaya ini kini telah dimutasi menjadi Wakapolda Lampung.
Seperti yang telah diketahui bahwa persidangan kali ini telah menghadirkan beberapa ahli. Salah satunya yakni ahlli digital forensik Markas Besar Kepolisian RI (Mabes Polri) yakni AKBP Muhammad Nuh Al Azhar.
Pada persidangan tersebut sang ahli diminta untuk menjelaskan rekaman video Closen Circuit Television atau yang disebut dengan CCTV mengenai aktivitas yang telahl dilakukan ole Jessica Wongso selama berada di tempat kejadian perkara yakni Kafe Olivier di hari meninggalnya Wayan Mirna Salihin yakni pada tanggal 6 Januari 2016.
Dalam persidangan tersebut, Muhammad Nuh Al Azhar telah menyebutkan bahwa rekaman video CCTV dari kafe Olivier tersebut sama sekali tidak malalui proses editing. Nuh telah mengungkapkan bahwa tidak ada proses editing setelah dia melakukan beberapa metodologi untuk menguji keaslian video tersebut.
baca juga :