Tawarkan Beasiswa Untuk Mahasiswa, Syarat yang Diajukan Unpad Ini Kok Jadi Kontroversi Ya ?
Lensaremaja.com – Universitas Padjadjaran telah membuka beasiswa, akan tetapi hal ini ramai di bicarakan di media sosial karena dalam salah satu syaratnya ada yang tidak pas. Dan akhirnya mendapatkan kontroversi dari masyarakat mengenai beasiswa Unpad tersebut.
Surat Nomor 1820/UN6.BAA/BW/2016 yang berisikan tentang beasiswa Pemerintah Jawa Barat di Unpad, dan surat tersebut juga telah di tandatangani oleh Kepala Biro Administrasi Akademik Unpad, Sudarma MM, dalam surat ini menerangkan empat sayarat dalam beasiswa Unpad.
Pertama, Mahasiswa harus memiliki KTP dan Kartu Keluarga dari Jabar. Persyaratan yang kedua dari beasiswa Unpad adalah IPK progam S-1 minimal 3,00 dan progam S-2/S-3 minimal 3,25. Dan yang ketiga adalah mahasiswa harus memiliki prestasi dari bidang hafalan Al-Quran minimal 5 juz, olahraga, seni budaya, sains, teknologi, dan komunikasi dibuktikan dengan sertifikat dari pihak berwenang.
Dan yang keempat adalah surat keterangan sehat yang dapat diperoleh dari rumah sakit atau puskesmas. Dari persyaratan beasiswa Unpad tersebut yang menjadi kontroversi adalah poin yang ketiga, seperti halnya yang di ungkapkan oleh akun Facebook bernama El Zee.
“Universitas negeri mengadakan program beasiswa dg menggunakan dana dari negara, namun memasukkan unsur agama sebagai salah 1 persyaratan. Jika ingin memasukkan unsur agama, mengapa hanya salah 1 agama saja, alih-alih semua agama resmi di Indonesia ? Ini benar-benar memuakkan !!!” ungkapnya.
Salah satu dari warga Jabar, Dewi Aprilia (31) mengungkapkan, bahwa dirinya menyayangkan adanya salah satu persyaratan yang telah diberikan untuk mendapatkan beasiswa Unpad. Karena Unpad adalah kampus yang bukan menunjukkan identitas dari agama, seperti halnya Universitas Islam Negeri (UIN) atau kampus Kristen, misalnya Universitas Katolik Parahyangan dan Maranatha.
“Mungkin Unpad hanya mengikuti permintaan dari pemberi beasiswa, tapi kalau bisa persyaratannya disaring. Karena Unpad itu kasus umum. Dari namanya saja tidak memperlihatkan agamanya Unpad,” ungkapnya.
Akan tetapi, ada yang telah menganggap bahwa dalam salah satu persyaratan dari beasiswa Unpad tersebut adalah hal yang wajar. Karena mungkin persyaratan tersebut didasarkan dengan adanya mayoritas penduduk yang ada di Jawa Barat, sehingga pihak dari Pemprov Jabar dan Unpad telah memutuskan untuk adanya persyaratan hafalan Al-Quran.
Kepala UPT Humas Universitas Padjadjaran (Unpad) Soni A Nulhaqim mengatakan, kalau pihaknya hanya menjalani prosedur yang ada , karena beasiswa tersebut datang dari Pemprov Jabar, dan persyaratan telah di tuliskan dalam buku pedoman bantuan Pemprov Jabar.
“Kriteria penerima beasiswa sesuai dengan yang tertulis dalam buku pedoman. Unpad sendiri penerima manfaat,” ujarnya, Rabu (5/10/2016).
baca juga : Berita Hari Ini : Australia Resmi Buka Beasiswa Untuk SIswa SMA !
