Menengok Sejarah Singkat Peringati Hari Sumpah Pemuda yang Jatuh Besok 28 Oktober 2016 !

    0
    5081
    Share on Facebook
    Tweet on Twitter
    bendera-indonesia
    Copyright ©sidomi

    Menengok Sejarah Singkat Peringati Hari Sumpah Pemuda yang Jatuh Besok 28 Oktober 2016 !

    Lensaremaja.com – Pada tanggal 28 Oktober 2016 semua warga Indonesia akan memperingati Hari Sumpah Pemuda secara nasional. Pada tahun ini, peringatan hari besar ini jatuh pada Kamis besok. Oleh karena itu kita pelak palajari singkat sejarah dari Hari Sumpah Pemuda.

    Sebelum merdeka, bangsa Indonesia yang sangat luas dengan berbagai suku bangsa , budaya , bahasa, agama dan kekakayaan alam yang sangat banyak sekali, sehingga berulang kali berusaha dikuasai oleh negara lain.

    Setelah sebelum bergerak sendiri tanpa adanya landasan arah kesatusan dengan landasan tersendiri untuk mengangkat harkat dan martabat bangsa kita dari para pejajah. Akhirnya diawali gabungan dari para pelajar yang ada diseluruh wilayah Indonesia yang tergabung dalam Pelajar Pelajar Indonesia (PPI).

    Dan kongres telah diselenggarakan yang mendatangkan wakil dari beberapa anggota kepemudaan seperti Jong Java, Jong Batak, Jong, Celebes, Jong Sumatranen Bond, Jong Islamieten Bond, Jong Ambon, dsb serta pengamat dari pemuda tiong hoa seperti Kwee Thiam Hong, John Lauw Tjoan Hok, Oey Kay Siang dan Tjoi Djien Kwie.

    Dan konggres tersebut dilakukan oleh para pemuda ini di tiga tempat yang berbeda. Kongres pertama kali dilakukan pada Sabtu (27/10/27) di Gedung Katholieke Jongenlingen Bond (KJB), Waterlooplein (sekarang Lapangan Banteng). Pada saat itu Sugondo Djojopuspito mengusulkan untuk adanya alat pemersatu kesatuan bangsa, dikarenakan adanya perbedaan dari sisi sejarah, bahasa, hukum adat, pendidikan, dan kemauan.

    sumpah-pemuda
    Copyright ©trentekno

    Sedangakn rapat yang kedua telah dilakukan pada 28 Oktober 1928 di Gedung Oost-Java Bioscoop setelah melakukan pembahasan mengenai masalah pendidikan yang dilakukan oleh Poernomowoelan dan Sarmidi Mangoensarkoro. Keduanya mengenalkan pendidikan yang demokratis.

    Sedangan konggres terakhir yang dilakukan di gedung Indonesische Clubgebouw di Jalan Kramat Raya 106, dalam konggres ini terpecahlah rumusan-rumusan dari apa yang telah ditulis oleh Moehammad Yamin ketika Mr. Sunario, dan kemudian rumusan tersebut telah dibacakan oleh Soegondo dan juga telah dijelaskan oleh Yamin pada penutupan konggres.

    Sehingga dari hasil rumusan tersebut berhasil di gagas dan kemudian dan dianggap sebagai tombah di tandainya Hari Sumpah Pemuda  pada setiap tanggal 28 Oktober. Sehingga dengan ini bangsa Indonesia selalu memperingati Hari Sumpah Pemuda.

    Peringatan Hari Sumpah Pemuda tersebutdilakukan untuk memperingati para pahlawan muda yang berhasil membuat rumusan untuk mempersatukan bangsa Indonesia, dengan adanya perbedaan dari beberapa segi akan tetapi tetap menjadi satu.

    baca juga : Berita Hari Ini: Peringati Hari Santri Nasional, Monas Akan Dipadati Santri !

    NO COMMENTS

    LEAVE A REPLY