Berita Hari Ini: Buya Syafii Maarif Lontarkan Tudingan Untuk MUI yang Dinilai Gegabah Dalam Menangani Kasus Ahok !
Lensaremaja.com – Mantan Katua PP Muhammadiyah Buya Syafii Maarif yang telah menyatakan bahwa Majelis Hakim Indonesia (MUI), dinilai gegabah dalam mengeluarkan fatwa terkait dengan dugaan penistaan agama yang dilakukan oleh Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.
Setelah melihat sendiri video utuh dari Ahok pada saat pidato yang telah dilakukan di Kepulauan Seribu, Buya Syafii Maarif menilai bahwa calon gubernur DKI Jakarta tersebut tidak melakukan penghinaan kapada Alquran atau tepatnya pada surat Al Maida: 51.
“Sekiranya saya telah membaca secara utuh pernyataan Ahok di Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu yang menghebohkan itu,” ungkapnya, Senin (7/11/16).
Oleh sebab itu, Buya Syafii Maarif mengatakan kepada seluruh masyarakat untuk tidak main asal tuduh terlebih dahulu kepada Ahok yang telah dianggap melakukan penistaan agama pada penyataan pidatonya. Dan pihaknya juga telah memberitahukan kapada seluruh masyarakat untuk terlebih dahulu melihat secara utuh video tersebut.
“Apa terdapat penghinaan Al-Qur’an? Hanya otak sakit saja yang kesimpulan begitu,” katanya.
Dan apa yang telah dilakukan oleh MUI yang telah mengeluarkan fatwa kepada Ahok, menurut Buya Syafii Maarif adalah sebuah kesalahan yang sangat bersar dilakukan. Hal ini karena apa yang telah diungkapkan oleh Ahok bukanlah merupakan penistaan agama.
“Apakah kita mau mengorbankan kepentingan bangsa dan negara itu akibat fatwa yang tidak cermat itu,” tambahnya.
Disisi lain, Mantan Ketua PP Muhammadiyah Din Syamsudin mengungkapkan bawa dirinya tidak akan menghadirir acara Indonesia Lawyer Club (ILC), hal ini karena pihaknya tidak mau berhadapan dengan Buya Syafii Maarif.
“Karena tidak ingin menunjukkan perpecahan Muhammadiyah di publik, karena menurut saya Ahok melakukan penistaan agama,” pesan Din yang dibaca Karni Ilyas pada ILC di TVOne, Selasa (8/11/16).
Pendapat yang telah dikeluarkan oleh Din berbeda terbalik dengan apa yang telah dikatakan oleh Buya Syafii Maarif. Karena Din yang menyatakan bahawa Ahok telah melakukan penistaan agama dalam pidato yang telah dilakukan di Kepulauan Seribu tersebut.
Dalam acara ILC tersebut telah membuat tema diskusi “Setelah 411”, dan telah menghadirkan Kaporlri Jenderal Tito Karnavian, Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo, Syafi’i Ma’rif, dan Abdullah Gymnastiar.
baca juga : Berita Hari Ini: Dalang Kerusuhan 4 November Masih Didalami Polisi !
