Berita Hari Ini : BNPB Ungkap Penyebab Banjir Bandung, Ridwan Kamil Ambil Tindakan !
Lensaremaja.com – Melalui akun Twitternya Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) telah memberikan sejumlah penyebab terjadinya banjir Bandung, ada beberapa penyebabnya seperti halnya luapan air sungai salah satu penyebabnya.
“Banjir disebabkan beberapa sungai meluap seperti Sungai Citepus, Sungai Cibeureum dan Cikakak yang tidak mampu menampung aliran permukaan. Banjir juga disebabkan saluran drainase tidak mampu mengalirkan aliran permukaan,” kicau Twitter BNPB dengan akun @BNPB_Indonesia.
Dalam keterangan yang telah diberikan pada akun tersebut juga menjelaskan bahwa banjir Bandung ini terlah terjadi pada 20 titik lokasi, dang ketinggian air yang mencapai 30-60 cm dengan arus yang cukup kencang seperti halnya yang telah terjadi di wilayah jalan Wastukancana.
Akibat arus banjir yang kencang ini telah mengakibatkan beberapa kerusakan yang terjadi, dan juga beberapa pohon yang telah tumbang seperti yang terjadi di Jalan Manado, Jalan Kopo, Jalan Serayu, Jalan Otista dan Stasiun Kereta Api Bandung.
“Kerugian yang ditimbulkan banjir dan pohon tumbang di Kota Bandung adalah 2 unit mobil rusak berat, beberapa rumah rusak sedang, satu bangunan rusak sedang, arsip pasien di RS Cicendo rusak berat dan operasional kereta api terhambat selama dua jam dan menghanyutkan perabotan rumah,” kata BNPB.
Wali Kota Bandung Ridwan Kamil juga telah mengeluarkan sebuah kebijakan terkait dengan terjadianya banjir Bandung ini, dalam kebijakan tersebut pihaknya telah mengedakan sebuah pembongkaran sukarela di beberapa titik lokasi banjir.
Sepeti terlihat pada akun Instagramnya. Terlihat Ridwan Kamil yang sedang bersama dengan anaknya yang melakukan penyecekan ke beberapa akses pintu masuk gedung yang telah dibangun terlalu rendah sehingga membuat aliran air masuk kedalam.
Sehingga dengan ini, Pihaknya akan melakukan pembongkaran masal terkait dengan beberapa titik lokasi yang sering diterjang banjir Bandung, sehingga untuk kedepannya tidak akan terkena bencana banjir lagi.
“Inspeksi saat hujan sambil ngasuh anak. Beberapa jalan mengalami banjir karena ditemukan akses atau pintu-pintu masuk gedung terbuat dari beton yang terlalu rendah dan mengurangi volume air di gorong-gorong sehingga air melompat ke jalan. Mohon ijin pembongkaran sukarela atau paksa akan segera di massalkan. Harap maklum,” keterangan yang telah dituliskan Ridwan Kamis dalam unggahan foto di akun Instagramnya.
baca juga : Berita Hari Ini: Gara Gara Banjir Bandung, 500 Siwa SMAN 9 Bandung Tak Bisa Belajar !
