Berita Hari Ini: Adik Dora Natalia Beberkan Pembelaan Sekaligus Alasan Mengapa Kakanya Ngamuk Dan Cakar Aiptu Sutisna!
Lensaremaja.com – Beberapa waktu lalu publik telah dihebohkan dengan adanya aksi wanita yang telah melakukan perlawanan kepada salah satu anggota polisi lalu lintas, wanita tersebut telah mengucapkan kata-kata yang tidak pantas kepada polisi dan mencakar polisi.
Wanita tersebut diketahui bernama Dora Natalia, dan video tersebut juga telah menjadi viral di media sosial. Dalam video tersebut terlihat wanita itu mengamuk pada saat ditilang oleh polisi. Apa yang telah dilakukan ini dilihat banyak orang pengguna jalan lain di Jalan Jatinegara Barat, Kampung Malayu.
Menurut informasi, diketahui Dora Natalia adalah salah satu pegawai Makamah Agung (MA). Pihak dari MA sendiri juga telah membenarkan adanya pegawainya yang telah melakukan pencakaran dan mengamuk kepada pihak kepolisian.
Wanita tersebut pegawai MA yang bertugas pada bagian Biro Perencanaan. “Iya benar. Yang bersangkutan kerja di MA, tepatnya sebagai pegawai Biro Perencanaan MA,” ucap Kepala Biro Hukum dan Humas MA Ridwan di Jakarta, Selasa, 13 Desember 2016.
Setelah video tersebut viral di media sosial dan mendapatkan banyak kritikan yang telah diberikan oleh netizen terkait dengan tindakan yang dilakukan kepada polisi lalu lintas ini, pihak dari Dora Natalia ini menanggapi komentar netizen melalui Desi Singarimbun.
Dirinya mengatakan kalau dia adalah adik dari Dora Natalia. Klarifikasi yang telah diberikan Desi terkait kejadian tersebut diungkapkannya melalui akun Instagramnya @desisingarimbun yang telah dilakukan pada Selasa malam.
Dalam keterangan yang telah dituliskan Desi untuk mengklarifikasi terkait dengan video yang telah memperlihatkan kakaknya yang sedang marah kepada polisi:
Bapa Ibu yang terhormat terimakasih atas kritikan manis nya, saya hanya ingin sedikit menceritakan kejadian di tkp versi kk saya Dora Natalia Singarimbun.
kk saya menegur polisi krn berdiri di jalan yg lancar dan mengatakan pak kalo mw mengatur lalu lintas di tempat yg macet jgn yg di jalan yg lancar, tapi polisi malah menghadang dan mengambil kunci mobil tanpa membuat surat tilang, (memang kk saya org nya tempramen) akhirnya kk saya turun dr mobil dan meminta kunci mobil dan di buatkan surat tilang klo mmg didapati kesalahan berlalu lintas, tapi si polisi tdk kasi malahan polisi yg satu mengambil kesempatan dgn merekam kejadian disaat kk saya berusaha menggapai kunci yg di pegang polisi, seolah kk saya mencakar polisi.
sayangnya saat polisi mengembalikan kunci mobil kk saya sambil menginjak kaki kk saya yg tanpa sepatu dengan sepatu boot polisi itu tdk di rekam oleh teman nya.tapi ya itu lah sehebat apapun kita tetap kita manusia biasa yg lemah di mata Tuhan. saya pribadi tetap menilai kk saya ada kesalahan tapi tidak utk kita hakimi.
baca juga : Berita Terkini: Polisi Korban Pencakaran Dora Natalia Wanita Pegawai MA Hari Ini Dapat Penghargaan!
