Berita Hari Ini: Teror Tas Hitam yang Muncul Usai Teroris bekasi Ditangkap Bikin Heboh !
Lensaremaja.com – Database Khusus 88 Antiteroris Polri mengatakan jaringan teroris Bahrudin Naim yang ada di Bekasi dan beberapa kota lainnya. Jaringan ini diduda telah memiliki rencana untuk melakukan teror pada beberapa tempat.
Sehingga, masyarakat pun menjadi waspada dan lebih untuk berhati-hati lagi. Dengan adanya penangkapan kepada para teroris tersebut, banyak dari masyarakat yang kebih sensitif dengan adanya teror tas hitam yang tanpa adanya pemilik.
Pada Kamis 15 Desember 2016, telah terdapat dua laporan yang diterima oleh pihak dari Densus 88 mengenai keberadaan teror tas hitam yang ada di dua lokasi yang berbeda. Sehingga dengan ini membut banyak kekhawatiran yang telah dirasan masyarakat.
Warga Gang Sawo, Kampung Kober, RT 03 RW 08, Kelurahan Jati Waringin, Kecamatan Pondok Gede, Kota Bekasi, yang tiba-tiba geger. Hal ini karena adanya temuan dari para warga yaitu teror tas hitam yang telah berada di lokasi sekitar yang dinilai dalamnya adalah bom.
Penemuan tersebut berawal dari beberapa warga yang akan melakukan ibadah shalat Isya berjamaah di Masjid Al-Muqorobi, Kamis malam. Pada saat itu ada salah satu warga yang telah mendapati adanya teror tas hitam yang diketahuinya berada di sudut tempa wudu.
“Tadi di tas itu keliatan pipa-pipa putih. Pipa kaya paralon gitu. Sejak menjelang Magrib, hingga usai Shalat Isya, tas itu tidak ada yang merasa kehilangan. Kita jadi cemas, makanya kita panggil kepolisian,” kata ketua RT setempat, Rais, Bekasi.
Tidak hanya itu, penemuan teror tas hitam juga telah ditemukan oleh warga terletak didepan Gedung Telkom STO Gambir di Jalan Medan Merdeka Selatan pada Kamis pukul 22.30 Wib. Sehingga dengan ini telah dilakukan pemeriksaan terkait dengan adanya benda aneh tersebut.
Sedangkan arus lalu lintas dari Jalan Medan Merdeka Selatan ke MH Thamrin telah dilakukan penutupan untuk sementara, hal ini demi keamanan dari proses pmeriksaan mengenai teror tas hitam tanpa pemilik tersebut dan juga pemasangan garis polisi juga telah dilakukan di titik lokasi.
Satpam Gedung Telkom mengatakan, kalau penemuan teror tas hitam yang berada di depan Gedung Telkom tersebut pertama kali ditemukan oleh para ojek online, pada saat itu mereka yang sedang terlihat berkumpul di depan gedung.
Setelah pemeriksaan kepada isi tas tersebut, ternyata diketahui kalau didalamnya berisikan sebuah baju, muinyak wangi, handphone, dan power bank. Sehingga dengan ini Jalan Medan Merdeka Selatan segera dilakukan pembukaan kembali.
baca juga : Inilah Pengakuan Dian Yulia Novi Tersangka ‘Bom Panci’ yang Kenal Ajaran Radikal Lewat FB!